Diet Bisa Meningkatkan Libido Pria

Ternyata, bukan hanya perempuan yang kerap mengalami penurunan libido. Pria pun begitu. Namun, pria punya cara yang lebih mudah untuk memperbaikinya, yaitu dengan menurunkan berat badannya. Hal ini menunjukkan, sekali lagi, bahwa obesitas memang memberikan pengaruh buruk dalam hal apapun.

Obesitas kerap dikaitkan dengan diabetes, dan penyakit ini bisa menyebabkan disfungsi ereksi. Menurut The National Diabetes Information Clearinghouse, kerusakan saraf atau aliran darah yang berkurang membuat pria pengidap diabetes mengalami risiko problem seksual dan kandung kemih sekitar 10-15 tahun lebih cepat daripada pria yang sehat. Sebanyak 75 persen pria yang mengidap diabetes mengalami problem tersebut. Repotnya, gejalanya seringkali tak terdeteksi.

Mengenai diet sebagai solusinya, sebuah studi yang diterbitkan di The Journal of Sexual Medicine menunjukkan bahwa dengan menurunkan 5 persen bobot tubuh, kelainan fungsi ereksi ini dapat diperbaiki. Selain itu, hasrat seksual pada pria pengidap diabetes tipe 2 juga bisa meningkat. Jumlah kasus pria yang dipelajari memang tidak banyak, namun hasilnya ternyata konsisten. Apakah mereka berhasil menurunkan 5 atau 10 persen bobot tubuhnya, kadar testosteran mereka umumnya meningkat. Mereka pun mengalami ereksi yang lebih baik selama tetap menjaga berat badan yang sehat.

Bagaimana bila pasangan tetap membandel tak mau mengubah pola makannya? Nah, Anda lah yang harus berperan selanjutnya. Cobalah menggantikan pilihan makanannya yang semula berlemak menjadi bebas lemak. Salah satu contohnya, bila ia menyukai sate kambing, steak, atau soto betawi yang cenderung berlemak (memiliki gajih), pilihlah daging yang bersih alias tak berlemak. Bila ia gemar ngemil nachos dengan cocolan keju, coba tawarkan saus guacamole (alpukat) atau salsa tomat untuk cocolannya.

Dalam hal memilih menu makanan yang sehat, pada dasarnya perempuan tetaplah lebih cermat. Masalahnya, tegas atau tidakkah Anda dalam menerapkan pola makan sehat ini untuk pasangan ataupun Anda sendiri. Bersabarlah juga saat mengajak si dia untuk mulai mencoba peralatan treadmill. Berikan contoh, bahwa Anda pun peduli untuk menjadikan diri Anda sehat. Lebih asyik bila Anda mulai menjalankan hidup sehat bersama-sama, ketimbang disuruh-suruh atau menyuruh-nyuruh pasangan berolahraga dan makan sehat, kan?